30 Film Dan Series Seru Untuk Temani Kamu Selama Karantina
Sen, 27 Apr 2020 pukul 10.13
1. Cargo (2017)
Seorang ayah yang berusaha menyelamatkan bayinya ketika virus zombie mengubah umat manusia dalam 48 jam. Istrinya telah berubah menjadi zombie. Mereka hampir kehabisan sumber makanan. Namun film ini bukan fokus pada pertempuran manusia versus zombie melainkan sisi kemanusiaan itu sendiri. Filmnya sendiri dianggap cukup membuat emosional.
Seorang backpacker yang senang berpetualang di alam liar terpaksa mengalami keputusasaan. Ia terjebak di sebuah batu besar di tempat yang tak dilalui orang lain. Satu-satunya cara agar tetap hidup adalah memotong tangannya sendiri agar bisa bebas. Namun ternyata memotong tangannya sendiri bukanlah hal mudah. Berhari-hari terjebak membuatnya terpaksa meminum air kencingnya sendiri. Ia menyesal karena bepergian tanpa memberikan penjelasan kepada siapapun. Film ini diangkat dari kisah nyata Aron Ralston.
Seorang sarjana memutuskan untuk meninggalkan kehidupannya yang “normal” dan memulai hidup baru di alam liar. Ia merusak semua dokumen yang dapat mengidentifikasi identitasnya. Begitu juga dengan semua kartu kreditnya yang dihancurkan. Ia juga mendonasikan hartanya dan menolak untuk berkomunikasi dengan keluarga. Hidupnya dimulai dengan berpindah dari satu tempat ke tempat lain dan melakukan apa saja untuk hidup. Meskipun ia membenci peradaban dan memilih meninggalkannya, ia menyadari bahwa alam juga tempat yang berat untuk ditinggali.
Tidak ada peradaban dan dunia hanya berupa padang gurun luas tak terbatas. Max adalah survivor yang ditangkap oleh tentara kelompok tiran yang menguasai sumber daya alam. Si penguasa tiran memiliki banyak istri yang sebetulnya diperlakukan sebagai budak. Furiosa, letnan perempuan dari si penguasa tiran, melakukan pemberontakan dan kabur bersama para istri. Film ini menyuguhkan jalan cerita yang segar dan unpredictable hanya saja detailnya sedikit disturbing.
Will, seorang office boy bekerja di sebuah universitas ternama. Suatu hari seorang profesor matematika di universitas tersebut membuat soal yang cukup sulit. Tak ada mahasiswanya yang menjawab. Jawaban justru datang dari sang office boy yang menghabiskan masa mudanya dengan nongkrong dan mabuk. Perilaku sang office boy yang tak terpuji membuatnya malah dipenjara. Padahal sang profesor ingin membantunya agar bisa bersekolah. Namun ia tak mau karena merasa hal itu akan membuat teman-temanya dikhianati. Profesor tersebut memiliki teman, seorang konselor yang akan membantu Will untuk menyelesaikan masalahnya. Film ini ditulis oleh Matt Damon dan Ben Affleck sekaligus pembuka jalan mereka pada ketenaran.
6. Okja (2017)
Okja merupakan film Korea bergenre petualangan fantasi. Bercerita tentang seorang gadis bernama Mija yang merawat seekor babi hasil modifikasi ilmiah berukuran besar yang disebut Okja. Mija menyayangi Okja dengan tulus dan merawatnya di pegunungan Korea Selatan. Namun, kehidupan tenang Mija dan Okja mulai terusik ketika seorang konglomerat multinasional hendak membawa Okja sebagai alat transportasinya ke New York. Melalui “Okja”, Bong Joon-ho menunjukan potensinya sebagai sutradara eksentrik yang mampu memadukan kisah berdarah mengandung kekerasan tetap memiliki sisi melankolis yang menyentuh.
7. Cam (2018)
Cam merupakan salah satu permata tersembunyi di Netflix yang patut mendapat perhatian lebih. Film suspense satu ini bercerita tentang seorang webgirl bernama Lola alias Alice. Ia berambisi menjadi perempuan ranking pertama dalam sebuah website dengan konten dewasa. Alice berusaha mengalahkan perempuan lain yang mencuri reputasinya dengan konten yang lebih “mengundang”. Hambatan dalam membangun karirnya sebagai webgirl nomor satu pun bertambah ketika ada perempuan yang memiliki rupa yang sama dengannya, telah membobol akunnya di website tersebut dan mencuri kehidupannya.
Satu lagi Netflix Original Movie terbaru di tahun ini adalah “Fractured”. Film ini memiliki konsep yang cukup sama dengan Flight Plan (2005) yang dibintangi oleh Jodie Foster. Fractured bercerita tentang Ray Monroe yang sedang berada di rumah sakit setelah istri dan anaknya mengalami kecelakaan dan masuk UGD. Namun, setelah menunggu selama berjam-jam, ia mendapatkan informasi dari pihak rumah sakit bahwa istri dan anaknya tidak pernah ada di UGD sejak awal. Banyak pihak pun berpikir bahwa pria tersebut berhalusinasi. Namun, Ray merasa ada hal yang aneh sedang terjadi di rumah sakit tersebut.
Seperti yang telah kita ketahui, ada banyak Netflix Original Movie yang tembus ke berbagai nominasi Oscar 2020. Sayangnya, Oscar melupakan film drama komedi biografi berjudul “Dolemite Is My Name”. Film ini memiliki cerita jenaka tentang perjuangan karir Rudy Ray Moore dengan nama panggung Dolomite. Film ini serupa dengan film “The Disaster Artist”, namun lebih colorfull dan menyenangkan untuk ditonton.“Dolemite Is My Name” cukup berkualitas untuk masuk dalam nominasi Best Costume Design atau Best Production Design mengingat penampilan setiap karakter yang selalu on point.
“Uncut Gems” merupakan film karya Josh Safdie dan benny Safdie merupakan salah satu film terbaik dari tahun 2019. Banyak media yang memberikan ulasan positif akan penulisan cerita yang emosional dan menarik, serta penampilan Adam Sandler yang secara mengejutkan tampil memukau. Film drama ini seharusnya bisa masuk dalam berbagai kategori nominasi Oscar tahun ini. Penampilan akting Adam Sandler patut masuk dalam nominasi Best Actor. Begitu pula dalam nominasi Best Director dan Best Screenplay dimana mereka telah memenangkan penghargaan tersebut dalam ajang New York Film Critics Circle dan National Board of Review.
11. HARRIET (2019)
Harriet Tubman tercatat dalam sejarah sebagai seorang perempuan kulit hitam yang berhasil kabur dari perbudakan. Ia kemudian menjadi pahlawan dengan membantu ratusan budak kulit hitam lainnya untuk melepaskan diri melalui jalur kereta bawah tanah. Uniknya lagi, ketika itu—sesuai dengan sejarah—Harriet menyewa seorang pengacara untuk melawan tuannya.
Ini adalah film biografi yang diperankan dengan sempurna oleh Matthew McConaughey. Ia memerankan tokoh nyata, Ron Woodroof, yang terjangkit AIDS. Ia memperjual belikan obat AIDS secara ilegal karena belum lulus uji farmasi. Hal itu terjadi di era 1980-an ketika pengobatan dan penanganan HIV/AIDS masih buruk. Kisah Ron Woodroof membuktikan bahwa kelompok heteroseksual pun rentan terkena HIV/AIDS bila melakukan seks bebas apalagi tanpa pengaman. Ia awalnya menolak kenyataan karena di masa itu penyakit tersebut masih dikaitkan dengan kelompok LGBT.
13. Friend Zone – Thailand (2019)
Salah satu film yang merajai box office Thailand adalah Friendzone. Sesuai judulnya, film ini berkisah tentang hubungan friendzone yang dialami oleh Palm dan Gink. Mereka berteman sejak SMA. Ketika itu Gink yang ditemani oleh Palm memergoki ayahnya ternyata berselingkuh. Gink yang patah hati melihat ulah sang ayah semakin sedih saat tahu Palm hanya menganggapnya sebagai teman. Padahal sebenarnya keduanya saling menyukai. Hubungan mereka pun terus mengalami maju mundur hingga 10 tahun kemudian. Bagi pecinta romance, plot semacam ini bikin geregetan meski hampir bisa dipastikan akan berakhir happy ending.
14. Extreme Job – Korea (2019)
Bila Parasite menampilkan genre dark comedy maka Extreme Job menampilkan komedi yang utuh, segar, dan apa adanya. Kita akan dibuat tertawa sejak awal menontonnya. Berkisah tentang sekelompok polisi yang ingin menangkap kriminal dengan menyamar menjadi tukang ayam. Nyatanya restoran ayam mereka laku keras dan sangat populer. Seluruh aktor dan aktrisnya mampu berakting natural. Adegan antar scene juga dibuat begitu padu sehingga tidak terlihat dipaksakan. Sebuah komedi yang cerdas sekaligus menghibur.
Berikutnya juga termasuk film komedi zombie terbaru yang rilis tahun ini, “The Dead Don’t Die”. Berlatar di sebuah kota kecil bernama Centerville, keadaan alam menunjukan sesuatu yang tidak biasa sedang menyelimuti mereka. Bulan tampak berbeda dan malam datang dengan waktu yang tidak normal. Hewan-hewan juga mulai bertingkah laku aneh. Hingga polisi setempat menyadari kuburan kota telah membangkitan penduduk yang telah mati sebagai zombie yang kelaparan. Film ini bertaburan bintang-bintang Hollywood, mulai dari; Bill Murray, Selena Gomez, Tilda Swinton, dan Adam Driver.
16. The Shawshank Redemption (1994)
Film ini bercerita tentang seorang bernama Andy yang harus menerima hukuman penjara atas tindak kriminal yang tidak ia lakukan. Berawal dari pria yang pendiam dan hanya melihat kekerasan dan kebengisan di dalam penjara, Andy pun akhirnya merencanakan sesuatu dengan bantuan tahanan yang bisa diandalkan, Red. Film ini memiliki nuansa yang cukup suram dan menggelisahkan. Membuat kita mengetahui kerasnya hidup dalam penjara. Pembangunan karakter Andy yang dibawakan oleh Tim Robbins merupakan salah satu nilai plus dalam film ini. Begitu pula chemistry-nya dengan Red yang diperankan oleh Morgan Freeman.
Bisa dibilang seluruh film dengan Leonardo DiCaprio di dalamnya adalah masterpiece. Begitu pula film ini. Meski demikian dibanding dua film sebelumnya, Shutter Island jauh lebih menghibur. Film ini tidak menggambarkan kondisi penyintas yang sedang berusaha sembuh atau bertahan hidup. Plot twistnya sendiri sangat menarik dan menurut sebagian penonton sangat mengejutkan. Kita akan diajak bermain-main dalam permainan Laeddis, seorang pasien rumah sakit jiwa yang mengejar dirinya sendiri.
18. The Girl on The Train (2016)
Seorang suami yang hipersex berselingkuh dari istrinya lalu menikahi seorang agen properti. Sang mantan istri yang patah hati menjadi terobsesi. Ia tak hanya mencari tahu kehidupan sang mantan suami dengan istri barunya tetapi juga mengamati kehidupan rumah tangga tetangganya. Sang tetangga yang ia amati sebenarnya juga memiliki rahasia hidupnya sendiri. Tak hanya memiliki nafsu yang tinggi dan berselingkuh, sang tetangga memiliki trauma sehingga menolak memiliki anak. sementara itu istri baru dari mantan suaminya mulai menyadari bahwa sang suami memiliki perilaku yang tidak beres.
19. Her (2013)
Film romantis fantasi yang dibintangi oleh Joaquin Phoenix dan Scarlett Johansson ini bercerita tentang Theodore, seorang pria yang jatuh cinta dengan sistem operasi komputer terbarunya, Samantha. Samantha merupakan sistem operasi komputer yang didukung oleh Artificial Intelligence. Ia bisa di-setting berdasarkan pemiliknya untuk menjadi ‘karakter’ yang membuat pemiliknya merasa nyaman. Kecanggihan tersebut membuat Theodore dan Samantha menjalin kisah cinta yang belum pernah terjalin sebelumnya. “Her” tak hanya unggul dalam segi cerita, film ini juga merupakan salah satu bukti kemampuan akting Joaquin bagai bunglon. Sinematografi dalam film ini juga artistik didominasi dengan warna pastel.
20. Westworld (2016)
“Westworld” merupakan salah satu serial fiksi ilmiah sukses dari HBO. Serial drama satu ini terinspirasi dari film karya Michael Crichton pada 1973 dengan judul yang sama. Bercerita tentang sebuah taman hiburan tidak biasanya dengan latar kehidupan kota koboi, dimana orang kaya dapat berkunjung untuk berinteraksi dengan robot dengan rupa manusia sempurna untuk melampiaskan fantasi di negeri artifisial ciptaan Dr. Robert Ford. “Westworld” merupakan salah satu serial ambisius yang dimiliki oleh HBO. Dengan ide cerita yang menarik dan dikembangkan dengan sempurna. Produksi serial juga sangat maksimal, mulai dari sinematografi, latar syuting di lokasi-lokasi dengan pemandangan negeri koboi yang khas, serta didukung oleh scoring yang membangun suasana. Serial fiksi ilmiah satu ini akan memasuki musim ke-3 pada 2020 mendatang.
21. The Human Centipede Series (Netherlands, 2009 – 2011)
Film ini memenangkan berbagai penghargaan meski ada berbagai pandangan kritikus. Kisahnya tentang seorang ahli bedah yang menculik lalu menyatukan para korbannya menjadi satu. Para korban disatukan, dari mulut hingga anus, sehingga terlihat seperti lipan dalam wujud manusia. Sang sutradara sekaligus penulis skenarionya mengaku salah satu inspirasinya dalam membuat film ini adalah eksperimen medis yang dilakukan Nazi di masa perang dunia di kamp Auschwitz. Sama seperti dua film sebelumnya, kita akan sulit memutuskan apakah ini film yang bagus atau buruk. Satu hal yang pasti adalah film ini menjijikkan untuk ditonton. Sang ahli bedah memutuskan para korbannya yang menjadi satu rangkaian panjang harus makan melalui mulut pertama. Mulut pertama akan mengeluarkan makanan dari anus dan makanan itu disalurkan ke mulut yang lain.
22. Saw Series (USA, 2003 – 2010)
Film karya James Wan ini sudah sering diputar di televisi dalam negeri. Kisahnya mengenai seseorang yang senang menjebak para korbannya untuk mengetes seberapa besar keinginan mereka bertahan hidup. Para korban akan diberi tes yang berkaitan dengan penyiksaan baik fisik maupun psikologis. Pada versi pertama film ini, salah satu korban diminta membunuh temannya atau keluarganya akan mati. Film ini meraih kesuksesan besar. Pada perayaan 10 tahun sejak rilis pertama kali, film ini sempat dirilis ulang secara terbatas.
23. I Spit On Your Grave (USA, 2010 – 2013)
Film ini adalah remake dari film berjudul serupa yang rilis pada 1978. Meski dijuluki sebagai salah satu film terburuk yang pernah dibuat, nyatanya versi barunya cukup sukses dari segi materi. Namun kritikus tetap menilai film ini buruk seperti versi originalnya. Kisahnya mengenai pembalasan dendam atas kasus perkosaan. Seorang penulis yang sengaja menyepi untuk menulis buku barunya ternyata diperkosa oleh beberapa pria secara bergiliran. Ketika ia mencari pertolongan kepada polisi, ia kembali diperkosa. Ia berhasil kabur dan berusaha membalas dendam pada para pelaku. Meski film ini mungkin dianggap menarik bagi penonton karena karakter korban yang awalnya lemah berubah menjadi kuat dan melawan, tetapi ada kekhawatiran yang muncul. Bisa saja penonton menyalahartikan adegan perkosaan itu sebagai suatu “hiburan” dan justru menyukainya. Tentunya film ini juga menawarkan kebrutalan ketika korban meneror para pelaku satu persatu hingga balik memerkosa salah satunya. Tentu saja kekerasan seksual tidak dapat dibenarkan walaupun si korban hanya berusaha membalas pelakunya.
“School of Rock” merupakan salah satu film ikonik dari Richard Linklater yang dibintangi oleh Jack Black. Bercerita tentang seorang gitaris yang didepak dari band-nya, Dewey Finn, berakhir menjadi pengangguran yang membutuhkan pekerjaan. Kesempatan untuk menjadi guru di sekolahan swasta pun tidak ia lewatkan. Namun, bukannya mengajarkan pelajaran sesuai dengan kurikulum yang ada, Dewey justru membentuk sebuah band rock dengan murid-muridnya dan bersiap untuk mengikuti kompetisi band kota. Kita akan melihat proses latihan dan pembentukan band mereka dengan sentuhan komedi dan drama yang ringan. Tak ketinggalan full performance band rock School of Rock dengan lagu-lagu bernuansa rock n’ roll.
Satu lagi film flick chick ikonik yang dibintangi oleh Anne Hathaway adalah “Devil Wears Prada”. Film ini bercerita tentang Andy yang baru lulus kuliah dan ingin bekerja sebagai jurnalis. Sama sekali tidak memiliki selera fashion yang tinggi, Andy mengambil pekerjaan di sebuah majalah fashion, Runaway. Ia bekerja sebagai asisten kepala editor yang judes dan semenah-menah, Miranda Priestly. Andy pun harus berusaha untuk membaur dan bertahan di perusahaan tersebut, hingga suatu hari pekerjaan tersebut membuat Andy lupa diri dan mempengaruhi kehidupan pribadinya.
Berikutnya adalah serial terbaru yang diangkat dari kisah nyata berjudul “Unbelievable”. Bercerita tentang kasus pemerkosaan berantai yang terjadi di Amerika Serikat yang menimpa beberapa gadis hingga wanita tak beruntung di beberapa negara bagian. Dengan tema kriminal yang sensitif, “Unbelievable” lebih fokus pada kisah investigasi penelusuran sang pelaku tanpa mengeksploitasi unsur pornografi dalam setiap episodenya. Materi investigasi disajikan secara mendetail dan alur cerita yang desain seru untuk diikuti. Kita juga bisa melihat sudut pandang para korban dari kasus ini yang mengalami gangguan batin dan perlakuan tidak adil dari kepolisian.
Satu lagi serial remaja terbaru dari Netflix yang tak hanya populer adalah “Sex Education”. Serial ini memiliki kisah drama yang ringan namun telah menginspirasi banyak remaja yang menontonnya sebagai referensi pencarian jati diri tentang topik yang tabu. Bercerita tentang Otis, seorang remaja pendiam dengan ibunya yang seorang psikiater seks. Dengan latar belakang tersebut, Otis pun membuka praktek konsultasinya sendiri di sekolah untuk mencari keuntungan sekaligus membantu teman-temannya. Tak sendirian, Otis dibantu oleh kedua temannya, Eric dan Maeve.
28. Living With Yourself (2019)
“Living With Yourself” merupakan salah satu Netflix Original Series terbaik yang rilis mendekati akhir tahun ini. Dibintangi oleh Paul Rudd, serial fiksi ilmiah ini mengangkat konsep cerita kloning dengan gaya terbaru. Bercerita tentang seorang pria bernama Miles yang tampak tidak memiliki gairah hidup. Ia tidak memiliki motivasi kerja dan hubungan yang buruk dengan istrinya. Suatu hari, ia pergi ke sebuah spa misterius untuk bersantai. Hal tersebut berakhir dengan terlahirnya kloningan Miles dengan kepribadian yang lebih baik untuk menggantikan hidupnya. “Living With Yourself” akan mengangkat tema kloning tidak sebagai serial fiksi ilmiah dengan matematika dan rumus kimia, melainkan sisi kemanusian dan refleksi diri dengan kemasan humor yang menyegarkan.
29. Ares (2020)
Ares merupakan serial drama misteri dari Belanda. Telah rilis pada awal tahun, serial ini bisa jadi merupakan Netflix Original Series terbaik pada bulan Januari 2020. Bercerita tentang seorang mahasiswi kedokteran bernama Rosa yang secara misterius mendapatkan undangan untuk bergabung dengan sebuah komunitas elite Belanda bernama Ares. Rosa merupakan satu-satunya anggota yang bisa diterima dengan mudah, kebanyakan anggota direkrut karena ada hubungan darah dengan para alumni Ares. Rosa yang tidak familiar dengan komunitas tersebut pun berusaha mengungkap, misteri apa yang tersimpan di dalam Ares? Apa yang membuat komunitas tersembunyi ini menjadi penyokong kesejahteraan negara yang kecil? Serial ini memiliki tema cerita menarik bagi yang menyukai teori konspirasi tentang komunitas seperti Illuminati dan hal-hal serupa.
The Stranger merupakan Original Netflix Series asal Inggris bergenre misteri thriller. Kisah berawal dari sudut pandang seorang ayah, suami, bernama Adam Price. Suatu hari, ia didatangi oleh seorang wanita misterius yang membongkar rahasia istrinya yang telah membohongi Adam selama ini. Semakin berjalannya ceritanya, kita akan disuguhkan dengan berbagai sudut pandang karakter lainnya yang memiliki rahasia masing-masing. Semuanya tampak seperti pecahan puzzle yang masih menyebar dan tidak memiliki keterkaitan satu sama lain, hingga akhirnya kita menyadari; semuanya terjadi semenjak sosok misterius mengintai setiap orang dari sudut-sudut kota.
Masih mau rekomendasi film atau series untuk menghibur diri saat #DiRoovMahAja? Berikut rekomendasi film atau series lainnya di Podcast Nobar Eps. 13 - Film Atau Series Yang Di Tonton Saat WFH yang siap menemani kamu sepanjang masa karantina.